Hubungan Penguasaan Materi dan Kemampuan Mengajar
ada dua cara untuk menganalisis materi atau bahan ajar itu sendiri :
A. Isi bahan ajar itu sendiri
B. Pengorganisasian bahan ajar
Kalo dianalisis dari isi bahan ajar digolongkan menjadi 6 jenis yaitu :
1. Fakta
Bahan ajar yang isinya terdiri atas sejumlah fakta atau informasi yang kebenarannya tidak dapat diragukan lagi dan tidak bisa diperdebatkan misalnya tahun, sejarah atau peristiwa.
2. Konsep
Bahan ajar yang isinya berupa gagasan, ide, pendapat, teori atau dalil yang bersifat abstrak. Akan menjadi konkrit jika diwujudkan dalam bentuk benda atau perbuatan, contoh bilangan bulat dan ganjil bila dilambangkan dalam bentuk angka misal 2,4,6 dan 1,3,5 dst.
3. Prinsip
Bahan ajar yang memberi landasan bagi terwujudnya suatru perbuatan yang diharapkan sehinggga setiap tindakan yang dilakukan dapat dikontrol dengan baik.
4. Keterampilan
Bahan ajar yang berupa keterampilan yang harus dikuasai terutama yang menyangkut keteramilan motorik misal; mengetik, memukul bola, memanjat dst.
5. Pemecahan Masalah
Bahan ajar yang mengandung usnur pemecahan masalah , peserta didik diberi tugas untuk berfikir dan berbuat kemudian diakhiri dengan kesimpulan.
6. Proses
Bahan ajar yang menguraikan proses terjadinya sesuatu contoh proses terjadinya hujan dll.
B. Berdasarkan pengorganisasian bahan ajarnya terdiri dari :
1. Bahan ajar linier
bahan ajar yang tersusun secara berurutan misal dari yang mudah kepada yang sukar atau dari yang sederhana kepada yang komplek dan diajarkan secara bertahap.
2. Bahan ajar komulatif
bahan ajar yang disusun dalam rangkaian tingkatan yang berseri yaitu bahan ajar yang pengajarannya seluruhnya berpusat kepada kebutuhan, minat, dan perthatian peserta didik, disampaikan dari mulai keseluruhan menuju bagian - bagian tertentu.
3. Bahan ajar praktikal
bahan najar yang bersifat praktek dengan drill atau pelatihan, atau dapat pula dengan demonstrasi.
4. Bahan ajar study eksperensial
Bahan ajar ini erat kaitannya dengan bahan ajar praktikal namun pada bahan ajar eksperensial lebih pada unsur kreativitas.
Happy studying at home
we save Stay At Home or Work From Home
Tidak ada komentar:
Posting Komentar